Sudah lama sekali aku tidak sempat bercengkrama lagi dengan sahabatku. Sampai suatu saat ia datang kembali untuk sekedar berbagi apa yang dia rasa terntang salah satu harinya. Ini tentang sebuah kekaguman yang memang harus berhenti hanya pada rasa kagum saja. Mengapa begitu? Kini sahabatku bercerita. Disaat ia berkegiatan, seperti biasa dengan semangat ia selalu melewati hari-harinya. Entah hari seperti biasa atau sedang ada kegiatan bersama. Pada saat itu, secara tidak sengaja ia berjumpa dengan seseorang disana. Seseorang yang ia belum kenal. Amat judes, sedikit tomboy, tapi dibalik itu memiliki senyum yang indah. Sahabatku ini amat sangat ingin tau siapa dia. Sosok yang simple dan apa adanya menjadi daya tarik tersendiri. Mungkin tidak semua pria tertarik dengan hal itu, tetapi sahabatku lebih menyukai hal-hal seperti itu. Ia bercerita pada ku. Awalnya aku tak mengenalnya, tetapi cara ia berkomunikasi, tersenyum, dan menatap sesuatu, membuatku mengaguminya. Wanita yang indah. ...